? ??????????????Dragon Stamp? ????? ?????? ???Rating: 4.3 (87 Ratings)??0 Grabs Today. 10916 Total Grabs.
??????Get the Code?? ?? ?????????????????????????Dragon Mark? ????? ?????? ???Rating: 4.1 (135 Ratings)??0 Grabs Today. 13162 Total Grabs. ??????Get the Code?? ?? ?????Dragonflies? ? BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS ?

Selasa, 19 Mei 2009

Lg demen sama cerita tiga kerajaan ni...

Pernah main Dynasty Warriors??..Game tersebut diambil dari cerita Romance of Three Kingdoms alias samkok.





Cerita Sam Kok ini memang asyik untuk dibaca. Ada unsur historisnya juga katanya (katanya orang-orang), meskipun saya juga belum mempelajari apakah benar. Teknik-teknik perangnya, kisah kepahlawanan, dan fantasi yang ada dalam cerita ini, ditambah dengan gambar komiknya cukum mampu membawa pikiran dan fantasi pembacanya ke dunia ceritanya. Score-nya cuma 4 bintang, karena saya nggak suka dengan endingnya yang bukan happy ending. Juga semestinya cerita sebagus ini bisa dibuat dalam lebih dari 3 buku, kalau pengarangnya mau buat gambar-gambar lebih banyak.



THREE KINGDOMS

Menjelang akhir dinasti Han, yang merupakan salah satu dinasti terlama di antara dinasti-dinasti lain di China, tiga buah negara yaitu Wei, Wu dan Shu berkompetisi satu dengan yang lain berebut kekuasaan. Cao Cao, yang menjadi penguasa Wei adalah yang paling kuat di antara ketiganya dan mendominasi daerah utara. Dia juga menjadi perdana menteri kekaisaran Han yang sepenuhnya mengontrol raja muda dinasti Han. Dengan menggunakan nama raja, dia memberi perintah dan menyerang mereka yang tidak mematuhinya. Dia bermaksud unuk menghancurkan negara Shu dan Wu dan memperluas kekuasaannya ke seluruh China. Sebagai orang yang bermuka dua, Cao Cao tidak hanya seorang prajurit profesional yang baik tetapi juga seorang yang berpendidikan. Tetapi dia sangat kejam, tidak setia dan penuh curiga. Motonya yang terkenal adalah: “Lebih baik saya mengkhianati seluruh dunia daripada membiarkan seluruh dunia mengkhianati saya.”Penguasa Wu adalah Sun Quan, keturunan jenderal Sun Tzu yang terkenal yang menulis buku Seni Perang. Keluarga Sun menguasai muara Sungai Yangtze selama bertahun-tahun. Sun Quan menolak untuk menyerah kepada Cao Cao tanpa perlawanan, tetapi pasukannya tidak sekuat pasukan Cao Cao.Yang paling lemah di antara ketiganya adalah Shu, penguasanya adalah Liu Bei. Liu adalah keturunan ningrat dinasti Han yang menguasai China antara 206 S.M. sampai 220 M. Liu adalah seorang yang baik, simpatik, dan sederhana, tidak terlalu pandai ataupun berbakat, tetapi dia mendapatkan simpati dari rakyat kebanyakan. Dia dan kedua saudara angkatnya telah mengabdikan diri mereka untuk menciptakan kedamaian dan mengembalikan kekuasaan dinasti Han di China. Upayanya mendapat dukungan yang luar biasa ketika Zhuge Liang bergabung dengannya beberapa tahun kemudian setelah dia bangkit dan berperang melawan Cao Cao.Zhuge Liang adalah orang dengan bakat yang sangat unik. Dia sedang menyepi ketika Liu Bei mengunjunginya. Baru pada kunjungan ketigalah Liu berhasil bertemu dengannya dan membujuknya untuk bekerja untuknya. Pengetahuan Zhuge Liang tentang politik, strategi militer, ilmu fisika, dan psikologi manusia tak tertandingi pada zamannya. Pada waktu itu, Cao Cao telah memenangkan perang strategi melawan Liu Bei di China tengah. Analisis Zhuge Liang tentang situasi politik dan militer mencelikkan mata dan pikiran Liu Bei yang selalu meraba dalam gelap sejak kekalahannya. Zhuge menjadi perantara terbentuknya hubungan antara Shu dan Wu.Periode ini disebut periode Tiga Kerajaan dalam sejarah China, dan menjadi zaman yang paling menarik dalam sejarah China.

0 komentar: